Diduga Korban Begal, Warga Jakarta Ditemukan Tewas di Lebak

photo author
- Rabu, 13 Juni 2018 | 12:56 WIB
Polisi saat mengevakuasi mayat yang ditemukan di Desa Cirendeu, Kecamayan Cilograng, Lebak - Banten.*
Polisi saat mengevakuasi mayat yang ditemukan di Desa Cirendeu, Kecamayan Cilograng, Lebak - Banten.*

LEBAK, TOPmedia - Sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan warga di bawah pohon pisang tidak jauh dari lokasi tempat pengolahan kayu, 50 meter dari ruas jalan nasional Bayah- Cibareno tepatnya di Blok Ranca Beureum, Desa Cireundeu, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, sekira pukul 7.30 WIB, Rabu (13/6/2018).

Informasi yang diperoleh dari Kepala Desa Cirendeu, Kecamatan Cilograng, Herdiana mengatakan, berdasarkan identitas yang ditemukan di lokasi penemuan mayat tersebut berupa STNK motor dan SIM  C milik korban, diketahui korban bernama Imam Tamami (24) warga warga Jalan Jelambar Jaya RT 05/02, Kelurahan Jelambar Baru, Jakarta Barat.

"Waktu ditemukan kondisi korban tertelungkup di bawah pohon pisang, ada luka lebam dan memar dibagian muka dan kepala," ujar Herdiana.

Sementara itu, di tempat terpisah, Kapolsek Cilograng, AKP Suparwono membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. Menurutnya, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang karyawan pabrik pengolahan kayu (somil) bernama Encang, yang hendak buang air kecil ke belakang pabrik.

Setelah mengetahui ada mayat, Encang langsung melaporkan penemuan mayat tersebut ke nomor kontak telepon seluler milik Kapolsek.

Mendapat laporan itu, Kapolsek beserta sejumlah anggota mendatangi lokasi untuk melakukan pengecekan dan benar saja terdapat sesosok mayat tersebut.

"Dugaan sementara merupakan korban pembegalan sepeda motor, karena di lokasi ditemukan STNK dan SIM C milik korban," jelas Kapolsek.

Menurutnya, saat ini pihak Polsek Cilograng tengah menghubungi dan menunggu kedatangan pihak keluarga korban dari Jelambar Baru, Jakarta Barat.

"Sekarang mayat itu sudah di evakuasi di Puskesmas Cilograng dan akan kita bawa ke RSUD Adjidarmo untuk dilakukan otopsi," pungkasnya. (ABH/Red)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X